Rabu, 07 November 2012

Pemkab Pasbar Gelar Sosialisasi Penanggulangan Bencana


Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat,(Pasbar) mengharapkan kepada semua warga selalu siaga terhadap kemungkinan terjadinya bencana di daerah masing-masing.
"Masyarakat harus mengerti tentang bencana yang selalu mengancam. Penanganan tidak hanya setelah bencana datang tetapi sebelum bencana semua warga harus waspada dan siap memberikan pertolongan kepada warga lainnya,"kata Bupati Pasaman Barat, Baharuddn R melalui Sekretaris Daerah, Yulrizal Baharin saat membuka sosilaisasi dan simulasi penanganan bencana Kamis (8/11) di Aula Kantor Bupati Simpang Ampek
Dijelaskan an, Pasaman Barat merupakan salah satu daerah yang rawan bencana karena secara geografis terdiri dari sungai besar, perbukitan dan laut. Bahaya gempa, banjir, longsor dan tsunami selalu mengancam.
Apalagi, menurut dia tingginya curah hujan akhir-akhir ini harus disikapi oleh semua warga. Hujan berkepanjangan akan bisa mengakibatkan longsor terutama di daerah pegunungan seperti Kecamatan Talamau, Gunung Tuleh dan Ranah Batahan.
"Kewaspadaan sangat penting dan masyarakat yang terkena bencana berhak mendapat pelayanan minimum seperti pencarian, penyelamatan, evakuasi, pertolongan darurat dan pemenuhan kebutuhan dasar,"kata Sekda.
Dia menjelaskan, selain itu penaganan saat terjadi bencana juga sangat penting. Seperti mengungsikan korban bencana, mencari dan menyelamatkan korban, pertolongan pertama, menyiapkan dapur umum, menyipakan penampungan “ sementara, melaporkan kejadian bencana dan mengamankan harta benda milik korban berncana.
"Terpenting sekali jangan panik saat bencana datang. Jika pemahaman penanggulangan bencana dimengerti maka saat terjadi bencana tidak akan panik dan stres,"ujarnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Reflin didampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasaman Barat, Asgiarman mengatakan wilayah Pasaman Barat memiliki ancaman bahaya bencana alam yang sangat besar.
Menurut Reflin, perlunya sistem informasi yang tepat dan cepat tentang prediksi terjadinya bencana untuk mitigasi bencana. Selain itu, juga diperlukan koordinasi lintas Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk penanggulangan bencana.
"Kepada semua pihak diharapkan selalu waspada bencana dan segera melaporkan jika ada bencana sehingga penanggulangannya cepat dilakukan,"tegas Reflin.
Pihaknya juga mensiagakan alat berat dan sejumlah peralatan lainnya dari BPBD sehingga jika terjadi bencana dapat diatasi dengan cepat.
"Terpenting sekali adalah warga mengerti tentang penanggulangan bencana sehingga jika terjadi bencana tidak panik,"tegas Asgiarman

Humas Pemda Kab.Pasbar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar